Senin, 12 November 2018

Menjaga atau mengatasi gangguan pernafasan merpati

Seperti yang sobat ketahui bahwa banyak sekali para penggemar burung merpati yang pernah burung merpati peliharaannya sakit dan mereka menanyakan tentang cara mengobatinya. Yah, burung merupakan salah satu binatang peliharaan yang sangat rentan terhadap penyakit.
Pada umumnya hal tersebut disebabkan oleh masalah perawatannya yang tidak bagus, kondisi lingkungan yang tidak bersahabat, perubahan cuaca panas dingin pada siang dan malam hari, kondisi sangkar yang kurang sehat, pemberian menu makanan yang kurang baik. semua hal tersebut tidak menyebabkan munculnya gangguan kesehatan pada burung.
Tapi kali ini saya akan membahas tentang penyakit gangguan pernapasan pada burung merpati.
Menjaga atau mengatasi gangguan pernafasan merpati

Mari sobat simak berikut ini :

Gangguan pernapasan

  • Jenis penyakit ini seringkali menyerang burung merpati baik jantan maupun betinanya. Adapun penyebab penyakit pernapasan ini yaitu karena adanya infeksi sekunder pada saluran pernafasan oleh E. coli dan virus sejenis Mycoplasma gallisepticcum yang lebih terkenal dengan nama CRD (Chronic respiratory Disease). Jika burung anda sudah kronis,  lumyan sulit disembuhkan dan lama kelamaan burung yang telah terinfeksi penyakit ini akan fatal. Penyakit pernapasan burung merpati ini memiliki sifat dapat menular.
  • Adapun cara penularan penyakit ini yaitu melalui kontak langsung antara burung yang terinfeksi dari  burung yang sehat. Contohnya yaitu, induk burung merpati terinfeksi penyakit dan ia menyuapi anaknya, maka secara tidak langsung anak-anak burung merpati tersebut yang telah disuapi akan tertularoleh penyakit tersebut.

Selain penularan penyakit pernapasan melalui kontak langsung, penyakit ini dapat ditularkan melalui keturunan. 


  • Contohnya yaitu anakan burung yang berasal dan indukan yang sudah terkena penyakit tentu akan mewarisi penyakit yang dimiliki oleh induknya tersebut. adapun penularan penyakit pernapasan dapat juga terjadi melalui makanan, minuman, lingkungan kandang yang kurang bersih dan makanan atau minuman yang tercemar kotoran burun yang terinfeksi penyakit.
  • Kemudian untuk gejala-gejala  penyakit pernapasan yang tampak oleh anda yaitu burung merpati Anda tersebut sering bersin-bersin, pada malam hari yang cuacanya dingin maka pernapasannya akan ngorok, hidung lembab atau basah berlendir dan aktivitas atau gerakan burung menurun. 
Nah, adapun tindakan preventif mengatasi atau menjaga  penyakit pernapasan burung tersebut sebagai berikut:

  • Burung yang terinfeksi penyakit pernapasan segera diisolasi dikandang tersendiri dan diobati agar tidak menular kepada burung- burung lain
  • Sangkar, tempat makan dan tempat minum burung merpati Anda selalu dikontrol dan semua kotoran yang terdapat di dalam sangkar ataupun di dalam wadah makanan atau minuman harus selalu dibersihkan.
  • Makanan yang diberikan kepada burung merpati haruslah bersih dan  dikeringkan untuk menghilangkan kemungkinan adanya residu pestisida pertanian yang dapat membahayakan kesehatan burung.
  • Minuman yang kotor harus segera Anda ganti dengan air bersih, sehat dan tidak mengandung bahan-bahan beracun yang dapat membahayakan  kesehatan burung Anda. Misalnya air untuk minum burung Anda harus direbus terlebih dahulu hingga mendidih untuk membunuh semua jenis bibit penyakit yang terdapat di dalamnya.
baca juga: KLIK manfaat daun binahong untuk merpati

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon