jenis burung anis merah tidak hanya bisa ditemukan di wilayah Indonesia namun juga beberapa negara lainnya seperti Bhutan, Bangladesh, Kamboja, India, China, Malaysia, Nepal, Laos, Thailand, Srilanka dan juga vietnam.
Habitat asli anis merah biasanya hidup di kebun kopi dan juga hutan yang berada dekat dengan aliran sungai seperti sungai kecil dan lembah. Untuk anda yang ingin memelihara atau cara budidaya burung anis merah, berikut ini kami punya beberapa cara penangkaran anis merah di rumah yang bisa dijadikan panduan dan pemeliharaan.
- Menyiapkan Bakalan Burung
Cara penangkaran anis merah yang pertama adalah dengan menyiapkan 2 ekor burung anis merah yakni jantan dan betina yang sudah siap kawin. Untuk umur jantan antara 1 hingga 2 tahun dan untuk betina minimal 1 tahun. Tanda burung anis merah yang sudah siap kawin adalah suara atau bunyi jantan yang semakin keras saat mengejar betina pertanda ingin kawin. Sedangkan untuk ciri betina siap kawin seringkali bersiul dan mengepakkan sayap ke arah bawah dengan istilah “ngeleper”.
- Menyiapkan Sangkar atau Kandang
Sesudah bakalan didapatkan, maka kandang atau sangkar juga harus disiapkan agar proses kawin bisa berjalan dengan mudah. Kandang untuk burung anis merah umumnya terbuat dari kayu. Kondisi kandang harus nyaman supaya burung anis merah bisa mudah bertelur.
- Menjodohkan Burung Anis Merah
Menjodohkan burung dilakukan dengan menempatkan masing masing burung pada sangkar yang berbeda. Sangkar harus berukuran sedang dan tidak terlalu besar yang didekatkan antara sangar satu dengan lainnya untuk proses pengenalan. Perjodohan umumnya terjadi dalam beberapa hari hingga seminggu. Selama proses perjodohan ini, tingkah laku burung bisa diperhatikan dan jika sudah terlihat saling berdekatan atau jantan sudah mulai perhatian dengan betina, maka proses perjodohan sudah berhasil dan siap untuk disatukan dalam kandang seperti ciri ciri burung merpati mau bertelur.
- Menyiapkan Sangkar Penangkaran
Sangkar burung anis merah juga harus diperhatikan dimana yang ideal untuk penangkaran burung anis merah adalah 50 cm x 50 cm x 50 cm yang merupakan ukuran minimal kandang. Jika ingin membuat yang lebih besar juga semakin ideal. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat membuat sangkar penangkaran anis merah yakni:
- Sangkar harus mudah dibersihkan khususnya bagian alas supaya tidak berjamur dan kotor.
- Siapkan bahan membuat sangkar seperti batok kelapa, anyaman rotan, bambu, sabut kelapa, daun cemara kering dan juga jerami.
- Proses pembuatan sangkar bisa dilakukan manual atau mengandalkan burung tersebut yakni dengan hanya menyiapkan bahan dalam sangkar yang nantinya akan dikerjakan sendiri oleh burung.
- Pemberian Pakan
Pemberian pakan burung anis merah tetap harus diperhatikan dan menjadi bagian terpenting seperti halnya cara beternak burung parkit. Selama proses perjodohan dan supaya burung bisa kawin dengan cepat, maka pakan ekstra harus diberikan berupa voer yang diberikan sekali sebagai pakan sekunder. Sedangkan untuk pakan utamanya berupa cacing tanah.
Untuk jangkrik bisa diberikan sebanyak 20 hingga 30 ekor untuk burung betina sehingga bisa cepat bertelur. Jika sudah bertelur, maka pemberian jumlah pakan bisa dikurangi, sementara untuk kroto diberikan sebanyak 1 cepuk setiap hari. Supaya anakan atau piyik berkualitas, maka induka bisa diberi pakan tambahan berupa pisang, pepaya atau apel.
- Perawatan Anis Merah
Berbeda dengan perawatan murai batu dorong ekor, anis merah merupakan burung yang menyukai udara dingin atau sejuk sehingga saat pagi dan sore harus disemprot pada bagian bawah sangkar supaya lembab dan dingin. Selain itu, anis merah juga harus dimandikan 2 kali sehari, pagi dan sore atau malam. Selain disemprot juga bisa diberikan bak mandi lalu dianginkan selama 30 menit hingga 1 jam sebelum dimandikan.
- Perawatan Telur Anis Merah
Agar telur burung anis bisa berkualitas super, maka selain diberikan pakan tambahan seperti yang sudah dikatakan diatas, maka bisa diberikan vitamin ekstra seperti BMR selama sekitar 1 minggu.
- Mengontrol Anis Merah
Tingkah laku burung anis merah sangat penting diperhatikan khususnya saat sudah masuk masa birahi atau belum. Apabila salah satu burung belum masuk masa birahi, maka jangan disatukan dulu karena bisa berkelahi dan menyebabkan burung jadi stres sehingga menghambat proses perkawinan dan bertelur.
- Perawatan Anakan Anis Merah
Burung anis merah betina umumnya akan bertelur sebanyak 2 hingga 4 butir telur. Dalam waktu 2 minggu ke depan, maka induk akan mengerami telur sampai menetas dan sekitar 2 minggu maka telur akan menetas. Cara terbaik dalam perawatan anis merah adalah tetap disatukan bersama dengan induk sampai sekitar 1 hingga 2 bulan baru bisa dipindahkan pada kandang terpisah.
- Sanitasi Kandang
Sanitasi kandang juga menjadi bagian terpenting dalam penangkaran anis merah. Sanitasi yang baik akan memberikan lingkungan hidup yang juga baik sehingga akan berdampak pada proses tumbuh kembang anis merah. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam sanitasi kandang penangkaran anis merah diantaranya adalah:
- Membersihkan kandang setiap hari
- Membersihkan tempat pakan, minum dan bak mandi setiap hari.
- Mengganti pakan dengan yang baru setiap hari
- Mengganti tanah sebagai dasar kandang setiap hari.
- Panen Anakan Anis Merah
- Anakan anis merah bisa dipanen saat sudah memasuki usia 3 minggu atau bisa juga lebih lama untuk menunggu anak burung bisa mandiri dan terpisah dari induk.
- Mendongkrak Birahi Anis Merah
Untuk mendongkrak birahi anis merah agar bisa cepat kawin dan bertelur, maka bisa di dongkrak dengan burung yang sejenis atau memberikan hormon testoreron khusus untuk burung anis merah sebab kemungkinan anis merah tersebut memang kekurangan hormon testoteron secara genetik.
- Mandi dan Jemur Anis Merah
Anis merah termasuk jenis burung yang habitatnya berasal dari tanaman atau pohon berukuran rendah. Oleh karena itu, anis merah termasuk jenis burung pesolek yang sangat menyukai mandi seperti disemprot atau dengan memakai bak seperti cara memandikan perkutut dan harus dilakukan dengan teratur dilanjutkan dengan menjemur. Semua ini harus dilakukan supaya kondisi birahi anis merah bisa tetap stabil.
- Perawatan Bulu Anis Merah
Seperti jenis burung lainnya, anis merah juga mengalami proses mabung atau nyulam yakni perontokan bulu. Jika selama 3 hingga 5 hari bulu halus yang rontok sedikit, maka ini berarti burung anis merah sedang nyulam. Alan tetapi jika bulu halus dan besar rontok, maka burung tersebut sedang dalam proses mabung.
Pada saat burung anis merah mabung, maka pemberian jangkrik harus dihentikan dan diganti dengan kroto 1 kali sehari sebanyak 1 sendok teh, pisang atau pepaya dan dimandikan 1 kali sehari tetapi tidak dijemur dan full kerodong. Jika bulu sudah tumbuh kembali hampir 95%, maka harus diembunkan dengan cara membuka kerodong pada jam 4 sore hingga jam 6 pagi lalu dijemur selama 15 sampai 20 menit. Pemberian jangkrik juga bisa dilakukan kembali dan terus ditambahkan seiring dengan performa burung anis merah yang juga kembali normal.
- Pakan Ramuan Anis Merah
Agar kualitas anis merah bisa lebih bagus, maka pemberian pakan ramuan bisa diberikan untuk meningkatkan stamina dan kesehatan burung sekaligus mengatasi anis merah yang tidak mau berbunyi. Anis merah yang mogok bunyi tentunya juga akan menurunkan harga jual dari anis merah tersebut.
Pemberian pakan ramuan anis merah merupakan campuran dari tepung cabai sebanyak 1 sendok dan ditambah dengan 1 sendok voer yang diberikan saat sedang diembunkan sampai jam 7 pagi. Pakan ini jangan diberikan saat matahari sudah cukup tinggi yakni diatas jam 7 pagi. Apabila diberikan saat panas, maka bisa merontokkan bulu karena burung kepanasan. Jika tidak bisa memberikan pakan ramuan di pagi hari, maka bisa diberikan pada sore hari sekitar jam 5.
- Mengatasi Anis Merah Ngecir
Burung jantan dan betina anis merah seringkali suka ngecir seperti halnya ciri ciri pleci merapi. Anis merah jantan yang suka ngecir menandakan burung tersebut tidak berada dalam kondisi yang prima, sedangkan untuk betina anis merah yang suka ngecir menjadi pertanda jika burung tersebut sedang birahi. Agar memastikan kesehatan burung anis merah, maka cukupi kebutuhan nutrisi, vitamin, mineral dan harus terbebas dari parasit baik parasit dari dalam maupun luar tubuh burung. Jika burung terkena parasit, maka harus segera diatasi dengan cara menjemur dan mencukupi kebutuhan vitamin D.
Demikian ulasan lengkap yang bisa kami berikan kali ini tentang cara penangkaran anis merah di rumah yang bisa anda jadikan panduan memelihara burung anis merah. Semoga ulasan kali ini bisa bermanfaat dan bisa diterapkan dengan mudah pada anis merah peliharaan anda.
1 komentar so far
Mainkan permainan SLOT GAMES di BOLAVITA !!!
Permainan SLOT GAMES terlengkap dan terbesar di BOLAVITA , dengan minimal Deposit hanya Rp 50.000 saja sudah dapat memainkan semua permainan yang ada.
Bonus yang diberikan Agen BOLAVITA juga sangat banyak dan menguntungkan, baik member baru maupun member setia:
💱 Bonus Welcome Back Rp 200.000
💱 Bonus 10% untuk new member (SPORTSBOOK & SABUNG AYAM)
💱 Bonus 5% Deposit Harian (SPORTSBOOK & SABUNG AYAM)
💱 Bonus Deposit Harian 10% untuk permainan BOLA TANGKAS
💱 Bonus Referral 7% + 2%
💱 Bonus Rollingan 0.5% + 0.7%
💱 Diskon Togel KLIK4D & ISIN4D up to 66%
💱 Bonus Cashback 5% - 10%
💱 Bonus Cashback Bola Tangkas 10%
💱 Bonus Flash Deposit Setiap Jumat 10%
💱 Bonus Extra BIG MATCH 20%
Agen BOLAVITA menyediakan permainan yang sangat lengkap, berikut permainan yang disediakan:
• Bola Tangkas (Tangkasnet, Tangkas88 dan Tangkas1)
• Casino Online (WM Casino, Green Dragon dan SBOBET Casino)
• Sabung Ayam (S128, SV388 dan Kungfu Chicken)
• Taruhan Bola (SBOBET, MAXBET/ICB Bet dan 368 Bet)
• Togel Online (KLIK4D dan ISIN4D)
• Poker Online (POKERVITA)
• Games Virtual / Slot Games (Joker dan Play1628)
Daftar, main dan raih kemenangan Anda bersama kami BOLAVITA!
Klik disini >> http://159.89.197.59/
Untuk info selanjutnya, bisa hubungi kami VIA:
BBM : BOLAVITA / D8C363CA
Whatsapp : +62812-2222-995
LINE : cs_bolavita
TELEGRAM : +62812-2222-995
Livechat 24 Jam
EmoticonEmoticon